Berita

Disdik Jamin Transparansi PPDB Online

Disdik Jamin Transparansi PPDB Online

SUKOHARJO (KRjogja) - Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Sukoharjo AA Bambang Haryanto menegaskan bahwa tidak ada siswa titipan dalam penerimaan peserta didik baru (PPDB) online tahun ajaran 2012/2013. Penegasan tersebut sekaligus menjadi jawaban bagi semua pihak untuk menghadapi PPDB online tahun ini.

Pria yang akrab disapa Anton tersebut mengatakan, adanya titipan siswa saat PPDB online tidak mungkin terjadi. Disdik bahkan menjamin titipan siswa tidak bisa dilakukan oleh bupati sekalipun.

“Saya pastikan tidak ada siswa titipan. Bupati wae ora iso, opo maneh kepala dinas (bupati saja tidak bisa apalagi kepala dinas-red). Mulai tahun ini tidak akan bisa lagi titip-titip kursi,” ujar Anton, Jumat (8/6).

Untuk lebih menjamin transparansi selama pelaksanaan PPDB online. Nantinya Disdik meminta kepada semua sekolah untuk memasang peringkat nilai saat pendaftaran dilaksanakan. Dengan begitu semua masyarakat baik orang tua maupun calon siswa bisa memantau secara langsung tanpa ada kecurangan.

Selain data peringkat pihak sekolah juga wajib aktif memberikan informasi perkembangan terakhir. Sebab hal ini dilakukan untuk menghindari kecurigaan.

“Dari daftar peringkat itu diketahui pihak sekolah hanya punya daya tampung 320 siswa, ya kuota itu yang harus dipenuhi tidak harus membuka penambahan menjadi 321 siswa,” lanjutnya.

Meski sudah melakukan sejumlah aturan ketat saat pelaksanaan PPDB online. Disdik tetap memberikan kewaspadaan sebab pihak sekolah bisa saja melakukan kecurangan. Indikasi tersebut dilihat dari adanya kesempatan sekolah dengan melakukan penambahan jumlah kursi.

“Kuota yang sudah diajukan sekarang sudah saya kunci. Mereka tidak bisa menambah lagi. Penambahan kuota hanya bisa diajukan kalau ada siswa yang nilainya sama. Dan itu pun saya yakin tidak akan banyak,” lanjutnya. (M-7)


Tanggapan

Artikel Lainnya

Mengapa Guru Mesti Terus Belajar?

Mengapa Guru Mesti Terus Belajar?

Mengapa guru dituntut untuk terus belajar? Bukankah tugas utama seorang guru adalah mendidik murid-muridnya yang seharusnya lebih diprioritaskan? Pertanyaan-pertanyaan seperti itu barangkali pernah menghinggapi para guru, di tengah-tengah kesibukannya mengajar dalam tugas keseharian. Dan jawaban para guru atas

READ MORE
MK: RSBI Tidak Sesuai Konstitusi

MK: RSBI Tidak Sesuai Konstitusi

KOMPAS.com — Selasa (8/1/2012) ini, Mahkamah Konstitusi (MK) memutuskan kasus rintisan sekolah bertaraf internasional (RSBI) yang telah diajukan pada Desember 2011 lalu. Setelah menimbang dan melihat bukti serta keterangan, MK mengabulkan permohonan para penggugat.Dalam memutuskan kasus ini, MK telah

READ MORE
Mau Tahu Jumlah Ragam Bahasa di Indonesia?

Mau Tahu Jumlah Ragam Bahasa di Indonesia?

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Mahsun, mengatakan bahwa Indonesia kaya akan ragam bahasa. Jumlahnya terus bertambah seiring penelitian yang terus dilakukan.Pihaknya mencatat sedikitnya ada 442 bahasa yang dimiliki Indonesia

READ MORE